-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Wordpress VPS Digitalocean Panel Webuzo

15 October 2017 | 8:04 PM WIB | 0 Views Last Updated 2017-10-15T15:20:04Z
Qlternatif bagus yg bisa memangkas biaya2 tsb. Yaitu dengan menggunakan cloud server dari DigitalOcean dan panel bernama Webuzo. Ongkos sewa server di DigitalOcean $5 – $10 perbulan dan license Webuzo adalah $0 alias gratis, atau kalo ingin fitur lebih silahkan beli license seharga $2.5 perbulan. Total biayanya tetep lebih murah dibanding dg menggunakan cPanel. Nah berikut langkah2 yg perlu dijalankan termasuk setting private nameserver, menambah domain, instal wordpress, dst. Let’s start! TAHAP 1 (sewa server + instal Webuzo)
  1. Daftarlah sebuah akun untuk menyewa server di DigitalOcean, bisa klik disini untuk dapat FREE $10 credits!
  2. Siapkan $10 Paypal atau kartu kredit untuk aktivasi. Lakukan payment dari Billing DigitalOcean ($5 sudah bisa namun saya asumsikan bahwa anda akan meng-host blog dg trafik dan aktifitas tinggi, maka kita perlu menyewa server seharga $10 perbulan atau yg lebih mahal)
  3. Setelah akun DigitalOcean anda aktif, buatlah sebuah Droplet (sebutan untuk server di DigitalOcean). Baca disini untuk tutorial create Droplet. Karena akan digunakan untuk instal panel Webuzo, maka pilihlah distro CentOS yang 64 bit.
  4. Setelah droplet aktif. Loginlah ke console via Putty dg akun root (cek email, password droplet terkirim ke email). Jangan lupa update setelah sukses login. Perhatian pengguna droplet DigitalOcean: Password root yg anda terima via email harus diubah saat pertama kali login, ikuti saja prosedurnya
  5. Instal wget dan file editor vim jika belum terinstall yum install wget vim -y
  6. Download Webuzo installer wget -Nhttp://files.webuzo.com/install.sh
  7. Ubah permission chmod 0755 install.sh
  8. Jalankan installer Webuzo ./install.sh
  9. Tunggu hingga proses instal Webuzo rampung
    webuzo done
  10. Selesaikan proses instalasi dengan membuka via browserhttp://x.x.x.x:2004 dimana x.x.x.x adalah IP dari server anda (cek dan perhatikan output setelah selesai tahap nomor 9)
  11. Setelah terbuka di browser anda akan mendapati Webuzo initial setup. Silahkan isikan dengan data yg benar dan valid. Pada primary domain isikan dg domain yg akan dijadikan sbg domain utama, tentu saja anda harus udah punya domain. Pada isian Nameserver 1 dan 2 silahkan lihat contoh dan sesuaikan dg domain anda. License key kosongkan saja karena kita akan memakai free license ðŸ˜‰
    Webuzo installer
  12. Mudah sekali kan? Next, silahkan klik tombol “Install” dan tunggu beberapa menit hingga muncul “Installation completed successfully
  13. Loginlah via browser http://x.x.x.x:2004
  14. Arahkan kursor ke Setting > General > Centang pilihan bahwa server yg digunakan adalah VPS
    Webuzo vps
  15. Selanjutnya klik tombol “Edit Settings”
  16. Bukalah Enduser panel lewat browser http://x.x.x.x:2002. Dari panel tsb nanti anda bisa menambahkan domain, edit DNS zone, membuat database, setting email, instal aplikasi dan script (auto), dan lain2. Namun ikuti dulu tahapan berikutnya dibawah ini.
TAHAP 2 (Setting nameserver + memasang domain di server) Tentu saja para pengunjung yg budiman bertanya2, selanjutnya bagaimanakah caranya memasang domain di server, menyetting private nameserver menggunakan domain sendiri, membuat database dan menginstal self-hosted wordpress? Pertama anda harus membuat domain tsb konek ke server atau istilahnya resolve ke ip server. Untuk mewujudkan hal ini anda perlu mendaftarkan nameserver yg sudah anda buat ke registrar tempat anda membeli domain tsb. Saya akan beri contoh caranya jika memakai Namecheap.com (updated) :
  1. Login ke akun Namecheap anda
  2. Begitu masuk anda akan melihat list domain anda, letakkan kursor ke sebelah domain yg digunakan
    namecheap dns
  3. Klik Advanced DNS
  4. Daftarkan prefix NS1 pada bagian Personal DNS Server
    register nameserver namecheap
  5. Ulangi langkah yg sama untuk NS2
  6. Kalau sudah, kembali ke Domain (klik “Domain” yg ada icon rumahnya itu lho bro, sederet dg Advanced DNS)
  7. Sekarang gunakan custom nameserver anda, pada NAMESERVERS pilih custom dan isikan di bawahnya kedua nameserver tsb
    custom nameserver
  8. Done! Tunggu beberapa saat dan buka domain anda di browser, jika default page Softaculous Webuzo nongol maka setup nameserver ini sudah sukses. Anda bisa juga cek dg cara ping domain tsb.
Yang pake Godaddy pusing mulu ga nemu2 cara setting private nameserver, ok macam gini caranya:
  1. Login ke Godaddy
  2. Launch domain yg ingin disetting
  3. Pilih Host Names > Manage
    ns1
  4. Add one now >> Isikan prefix NS1 dan ip dibawahnya
    ns2
  5. Klik tombol Add
  6. Ulangi lagi untuk NS2 beserta ip sehingga hasilnya seperti berikut:
    ns3
  7. Kalo udah kayak di atas klik tombol Save
  8. Lihat lagi di bawah Domain settings, Nameservers > Manage
  9. Pilih custom
  10. Kalau ada nameserver lain, delete semua
  11. Isikan ns1.xxxx.xxx dan ns2.xxxx.xxx yg sudah anda buat pada settingan Host Name tadi (xxxx.xxx adalah domain anda). Upper atau lowercase tidak pengaruh apa2
  12. OK kemudian Save, dan tunggu saja sampe resolve. Biasanya Godaddy sedikit lebih lemot resolvingnya dibanding dengan Namecheap.
  13. Test ping ke domain untuk memastikan, kalo udah ada reply dari ip vps tandanya sukses.
Well done! Domain2 anda kini telah terpasang di server! Sekarang kita memasuki proses selanjutnya: TAHAP 3 (instal WordPress di server).
  1. Login kedalam Webuzo panel http://x.x.x.x:2002
  2. Webuzo menyediakan banyak sekali script dan aplikasi yg bisa diinstal hanya dengan beberapa klik saja… tetapi ohhh…. ga ada pilihan instal WordPress pada lisensi gratisan ini! Hmmm rupanya ini adalah trik marketing yg bagus dari Webuzo agar user mau membeli license yg harganya cukup murah yaitu $2.5/bulan. Silahkan beli jika ingin bisa instal WordPress dg auto script installer. Jika tidak maka lanjut ke berikutnya utk instal WordPress (semi) manual.
  3. Kita akan instal WordPress via console, mari login ke server dg Putty
  4. Masuklah ke direktori domain dimana anda ingin instal WordPress. cd/home/kampret/public_html (untuk primary domain) atau cd/home/kampret/public_html/xxxx dimana kampretadalah username Webuzo yg sudah dibuat pada proses instal dan xxxx adalah addon domain atau domain-domain lain yg anda tambahkan kemudian
  5. Download script wordpress wget http://wordpress.org/latest.zip
  6. Ekstrak file tsb unzip latest.zip
  7. Pindahkan semua isi file wordpress ke direktori root domain cp -rf./wordpress/* .
  8. Copy file sample konfigurasi wordpress cp wp-config-sample.php wp-config.php Selanjutnya hapus file lain yg tidak diperlukan rm -rfwordpress/ latest.zip readme.html
  9. Kembali ke Webuzo dan buatlah sebuah database untuk instalasi wordpress
    Webuzo wordpress
  10. Buatlah user utk database tsb dan tambahkan user ke database wordpress yg sudah dibuat. Jangan lupa catat passwordnya karena nanti akan ditambahkan pada file wp-config.php
    Webuzo database wordpresstambah user ke database
  11. Beri all privileges kepada user
    SQL
  12. Kembali ke console (langkah nomor 8) dan editlah file tsb vim wp-config.php
  13. Tambahkan nama database, user database dan passwordnya kedalam file tsb lalu save
    wpconfig
  14. Lanjutkan instalasi WordPress dg membuka pada browser http://xxxxdimana xxxx adalah domain yg sudah terpasang di server yg ingin diinstali blog wordpress. Ikuti instruksi yg ada pada halaman instal tsb dan selesai. Jika semua langkah di atas benar, maka inilah yg akan anda lihat saat membuka domain:
    wp install
  15. Agar tidak terjadi error pada permalinks (404 not found) maka ubah ownership domain beserta isinya menurut username Webuzo, contoh chown -Rkampret:kampret /home/kampret/public_html/xxxx atau jika pada primary domain chown -R kampret:kampret/home/kampret/public_html/
  16. Sekarang blog wordress anda sudah up dan siap digunakan utk blogging, mengeruk dollar, dll. ðŸ˜‰ Login dulu ke dashboard wp untuk kustomisasi blog anda (ganti theme, instal plugin, dll) di http://xxxx/wp-admin (xxxx = domain anda). Jika anda serius membangun blog yg keren untuk di-monetize ataupun sebagai bisnis online, gunakan theme premium dan plugin premium sesuai keperluan.
Begitulah teman2 dan agan2 yg baik hati semuanya… udah saya share ttg langkah2 untuk memasang wordpress ke VPS yg dimulai dg tahap instalasi panel, menambah domain, membuat nameserver dan menginstal wordpress pada masing2 domain yg sudah ada di server. Memang kalo dibaca maka step2nya terlihat ruwet dan memusingkan, tetapi sebetulnya tidak sesulit yg anda kira. Saya tidak menemui kendala sama sekali ketika mencobanya utk pertama kali, jadi postingan ini adalah dokumentasi real experience bukan sekedar postingan noob yg ngakunya hacker tapi postingan blognya copas tanpa menyebut sumber hehehehhee.
Blog www.ari-f.com yg anda kunjungi ini dan beberapa web/blog lain yg udah saya pasang di server ini adalah hasil dari langkah2 yg sudah saya jalankan disini.
Btw, berapa ongkos yg bisa saya hemat dengan tips ini? Sebagai info, sebelumnya saya menyewa sebuah VPS seharga $8.7 perbulan dan lisensi cPanel $13 perbulan, total $21.7 perbulan. Setelah saya migrasi ke DigitalOcean dan dengan menggunakan panel Webuzo ongkos bulanan yg saya keluarkan hanya $10😀 ðŸ˜€
ATTENTION: Bagi yg udah mencoba sampai ke TAHAP 3 langkah nomor 14 tetapi mendapatkan 500 Internal Server Error, maka solusinya adalah:
  1. Login ke panel http://x.x.x.x:2002
  2. Instal NGINX dan set as default (cari di APPS > Webserver)
  3. Buang Apache: yum remove httpd -y
  4. Agar tidak 404 not found, lanjut dg tips ini
  5. Reboot server jika diperlukan
  6. Bila anda ingin restart Webuzo karena hal tertentu maka jalankan: servicewebuzo restart
Atau bilamana anda tidak ingin pake webserver Nginx maka:
  1. Login ke panel Webuzo
  2. Masuk ke APPS > Webserver
  3. Pilih Apache > remove
  4. Pilih Apache2 > Install
  5. Reboot
  6. Cek di menu Services dan start Apache2 (jika down)
UPDATE: Webuzo update versi terbaru tidak akan dapat menggunakan nginx lagi (khusus free license) dan harus upgrade ke premium license. Persiapkan diri kalian menghadapi web yang akan error!
(updated) Yang mau bikin wp multisite dengan subdomain, ikuti tutorial ini.
Banyak yg baca postingan ini tetapi bukan dalam rangka instal WordPress yg fresh install tetapi migrasi ke VPS baru. Jika anda salah satunya maka wajib hukumnya untuk membaca tutorial berikut ini.
Bagi yang ingin menyeting VPS-nya tapi pusink (baca: ga ada waktu), silahkan gunakan jasa setup/instal Webuzo + wordpress yg saya sediakan.

JASA SETUP WEBUZO PANEL & WORDPRESS KLIK DI SINI!

…Dan akan saya settingkan seperti pada postingan ini (Webuzo, setting nameserver dengan domain anda +instal WordPress). Saya juga menyediakan jasa migrasi wordpress anda dari shared hosting cpanel ke VPS, migrasi dari VPS ke VPS, fix VPS error dan masih banyak lagi.
×
Berita Terbaru Update